9 Peristiwa Penting di Bulan Muharram Dalam Sejarah Islam
Bagi umat muslim di seluruh dunia, bulan Muharam adalah bulan yang paling ditunggu-tunggu setiap tahun, karena tahun baru Islam dimulai dari bulan ini. Tahun baru, semangat, suasana baru, dan mudah-mudahan lebih baik dari tahun sebelumnya.
Tahukah Anda ada begitu banyak peristiwa hebat yang terjadi pada tanggal 10 Muharam? Hari istimewa yang biasanya kita sebut dengan hari Asyura. Pada hari itu kita bahkan disunnatkan untuk berpuasa.
Berikut ini kami telah membuat sebuah daftar yang berisi 9 fakta hebat tentang bulan muharam yang kami petik dari berbagai sumber. Silakan dibaca sampai selesai. Jangan lupa di-share jika Anda suka.
1. Awal tahun hijriyah di ambil dari peristiwa Hijrah
Setelah wafatnya Nabi Muhammad, diusulkan kapan dimulainya Tahun 1 Kalender Islam. Ada yang mengusulkan adalah tahun kelahiran Muhammad sebagai awal patokan penanggalan Islam. Ada yang mengusulkan pula awal patokan penanggalan Islam adalah tahun wafatnya Nabi Muhammad.
Akhirnya, pada tahun 638 M (17 H), khalifah Umar bin Khatab menetapkan awal patokan penanggalan Islam adalah tahun dimana hijrahnya Nabi Muhammad dari Mekkah ke Madinah. Penentuan awal patokan ini dilakukan setelah menghilangkan seluruh bulan-bulan tambahan (interkalasi) dalam periode 9 tahun.
2. Muharam adalah bulan pertama dalam penanggalan Hijriyah.
Muharram berasal dari kata yang artinya diharamkan atau dipantang, yaitu dilarang melakukan peperangan atau pertumpahan darah. Tanggal 1 Muharram adalah Tahun Baru agama Islam.
3.Nama bulan Muharram berasal dari kata Haram
Nama Muharram berasal dari kata: haram yang artinya suci atau terlarang. Dinamakan Muharram, karena bulan ini termasuk salah satu bulan suci dimana ummat Islam di larang berperang. Bukan cuma bulan muharram ummat Islam dilarang berperang tetapi di tiga bulan lain yaitu :bulan Dzul Qa’dah, Dzulhijjah dan Rajab.
4. Bulan Muharram termasuk satu diantara 4 bulan yang dimuliakan Allah SWT selain bulan Rajab, Dzul-Qa’dah dan Dzul-Hijjah.
5.Awal hari di penanggalan Hijriyah di mulai saat terbenamnya matahari.
Sebuah hari di bulan hijriyah diawali dengan terbenamnya Matahari, berbeda dengan Kalender Masehi yang mengawali hari pada saat tengah malam.
6. Jumlah hari dalam kalender Hijriyah lebih sedikit dari Kalender Masehi
Salah satu pesan tahun hijriah mungkin agar umat Islam menjadi kaum yang lebih produktif, karena tahun hijriah lebih pendek dari tahun masehi. Artinya, ketika seseorang berbicara akan menyelesaikan tugas dalam satu tahun (masehi), maka ia merujuk pada 365 hari. Sedangkan seorang Muslim ketika bicara target satu tahun, maka ia mengacu pada 354 hari atau lebih cepat 11 hari.
7. Awal bulan dalam kelender Hijriah ditandai dengan munculnya hilal atau Bulan Sabit.
Awal bulan dalam kelender Hijriah ditandai dengan munculnya hilal atau Bulan Sabit. pertama kali pada bulan baru di ufuk barat, sesaat setelah terbenamnya Matahari. Ada dua metode yang di gunakan untuk menentukan awal bulan antara lain :
– Rukyat adalah aktivitas mengamati visibilitas hilal, yakni mengamati penampakan bulan sabit yang pertama kali tampak setelah bulan baru (ijtima). Rukyat dapat dilakukan dengan mata telanjang, atau dengan alat bantu optik seperti teleskop. Apabila hilal terlihat, maka pada petang tersebut telah memasuki tanggal 1.
– Sedangkan hisab adalah melakukan perhitungan untuk menentukan posisi bulan secara matematis dan astronomis. Hisab merupakan alat bantu untuk mengetahui kapan dan dimana hilal (bulan sabit pertama setelah bulan baru) dapat terlihat. Hisab seringkali dilakukan untuk membantu sebelum melakukan rukyat.
8.Pada tanggal 10 Muharram: Nabi Musa dan Nabi Harun sedang menghindar dari kejaran Raja Fir’aun bersama pasukannya. Nabi Musa dan rombongan terjebak dan terhenti setelah melihat arah jalan yang ia lewati ternyata mengarah ke Laut Merah. Namun, berkat petunjuk yang diberikan Allah. Nabi Musa memukulkan tongkatnya ke laut dan Laut Merah pun terbelah memberikan jalan Nabi Musa dan rombongan untuk menyebrang ke sebrang daratan. Ketika Nabi Musa dan rombongan selamat dan sampai ke sebrang, kala itu rombongan fir’aun masih sampai pertengahan laut. Na’as, laut kembali pada keadaan semula. Fir’aun dan pasukannya pun tenggelam dan binasa dilaut termakan gelombang besar.
9 Pada tanggal 10 Muharram:Nabi Ibrahim tidak mempan dibakar oleh api Raja Namrud. Nabi Ibrahim yang menghancurkan berhala-berhala sesembahan Raja Namrud, membuat Raja Namrud murka dan mengutus utusannya untuk menangkap Nabi Ibrahim serta membakarnya. Namun, berkat pertolongan Allah. Api itu menjadi dingin dan justru membut Nabi Ibrahim merasa nyaman.
Demikian 9 Fakta Penting di Bulan Muharram
Yang tidak kalah penting adalah, para ulama mengutarakan bahwa Muharram merupakan bulan yang sangat dimuliakan. Sehingga pada bulan Muharram kita disunahkan untuk melakukan puasa sunnah, amalan dzikir, memperbanyak membaca Al Qur’an, dan ibadah sunnah lainnya.
Pada tanggal 9 Muharram, kita disunahkan berpuasa Tasu’a dan pada tanggal 10 Muharram kita disunnahkan pula berpuasa As-syura. Pahala dari kedua puasa sunnah ini sangat besar, sehingga sangat dianjurkan oleh para ahli agama untuk mengamalkan.
Pahala dari berpuasa 10 Muharram adalah diampuninya dosa seseorang di tahun lalu dan di tahun yang akan datang. Subhanallah, memang sangat istimewa puasa di bulan yang satu ini.