MAKASSAR, DR Ir H Abdul Rivai Ras MM MS MSi (Bro Rivai) memandang bulan suci Ramadan sebagai ajang dimana jiwa setiap muslim diasah.

Alumni Pondok Pesantren IMMIM Putra ini menjelaskan, Ramadhan dalam bahasa arab memiliki dua akar kata, Ramda yang berarti membakar‎ dan Ramadiyu yang berarti hujan.

“Ramadan itu membakar dosa-dosa kita dan mensucikan jiwa kita seperti hujan membersihkan permukaan bumi.‎ Ramadan adalah ajang mengasah jiwa kita,” kata Bro Rivai di depan jamaah shalat subuh Masjid Al Mu’min, Jalan Sungai Saddang, Makassar, Senin (29/5/2017).
‎
Bro Rivai yang rutin melakukan Safari Subuh dari masjid ke masjid sejak awal Ramadan ini, melanjutkan, Ramadan bukan hanya sekedar menahan lapar-dahaga dan nafsu, tetapi juga menggiatkan diri untuk menolong masyarakat duafa dan orang-orang yang membutuhkan pertolongan.
‎
“Menolong sesama adalah jalan menuju keselamatan, menuju Islam. Ramadan bukan hanya tentang membakar dosa diri sendiri saja, tetapi juga tentang kepekaan sosial kita, terutama bagi para pemimpin kita,” ujar Alumni Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) ini. (*)