Bro Rivai: Sulsel Bisa Jadi Penopang Alutsista TNI
Bakal calon gubernur Sulsel, Abdul Rivai Ras (Bro Rivai) sangat antusias menyambut hari lahir ke-72 TNI yang jatuh pada hari ini (5/10/2017).
Perwira TNI-AL ini berharap, Sulsel akan turut berkontribusi aktif memajukan kekuatan TNI ke depan. Sebagai provinsi yang kaya akan potensi maritim, Sulsel bisa menjadi penopang alat utama sistem senjata (alutsista) TNI.
”Sulsel harus memberi kontribusi dan memperkuat ekonomi nasional menuju Indonesia sejahtera yang sekaligus dapat meningkatkan kesejahteraan prajurit dan alat utama sistem senjata TNI. Ingat pepatah rich country, strong army. Artinya kalau negara kaya, pasti angkatan bersenjatanya kuat,” kata Bro Rivai, Kamis, 5 Oktober.
Mantan Staf Khusus Sekretaris Militer Presiden era Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) ini menyampaikan, sumberdaya alam yang melimpah dan sumberdaya manusia yang berkualitas (human capital) adalah modal dasar untuk menjadikan bangsa dan negara Indonesia bisa sejahtera.
Meskipun kita kaya dengan sumberdaya alam namun bila tidak dapat dikelola secara baik dan optimal, maka hanya akan menjadi beban bagi pertumbuhan ekonomi dan merupakan ancaman keamanan bagi keberlangsungan pembangunan.
“Contohnya sumberdaya kelautan dan perikanan kita yang melimpah, suatu saat akan punah akibat pencurian oleh negara lain bila kita tidak punya konsep pembangun maritim yang jelas. Khususnya Sulsel yang yang kini menjadi ujung tombak dalam mengembangkan blue economy (ekonomi biru) Indonesia,” beber Dosen Pascasarjana Universitas Indonesia ini.
Sebaliknya, lanjut Bro Rivai, sumberdaya manusia Sulsel harus produktif sebagai pilar utama dalam menopang kemajuan nasional dan kompetisi ekonomi global. Menurutnya, di Sulsel hari ini telah terjadi apa yang disebut dengan gap productivity, dimana PDRB Sulsel hilang sekitar puluhan triliun rupiah sebagai akibat rendahnya produktivitas dan indeks pembangunan manusia.
“PDRB Sulsel 2015 mencapai Rp341,74 triliun dan yang hilang sekitar Rp35 triliun karena belum optimalnya pemberdayaan ekonomi rakyat dan etos kerja SDM yang tersedia. Kita harus berbenah dengan konsep maritim yang jelas jika tidak ingin kekayaan provinsi kita menjadi sia-sia,” tegasnya.
Calon gubernur yang telah mengabdi di TNI selama 24 tahun berjalan ini siap merelakan karir gemilangnya di dunia militer demi mengawal Sulsel menjadi pintu gerbang ekonomi Indonesia timur yang terkemuka dan diunggulkan secara nasional, serta dapat memberi jaminan keamanan dalam menciptakan iklim usaha yang lebih kondusif
Source img: brandindonesia